/

Wakil Ketua DPD RI Minta Reuni 212 Dibatalkan

NIIMNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan B Najamudin meminta umat Islam alumni 212 agar mengurungkan niatnya untuk melakukan aksi Reuni 212 pada tanggal 2 Desember mendatang.

Hal ini didasari demi pencegahan gelombang ketiga Covid-19 sekaligus adanya ledakan muncul varian baru Covid-19 jenis Omicron.

“Kami sangat menghargai dan mendukung setiap gerakan aksi damai umat Islam yang mengarah pada ukhuwah dan dakwah, namun karena situasi bangsa saat ini sedang dalam proses pemulihan yang sulit, maka kami harap para tokoh Umat untuk bersedia mengendalikan mobilitas masyarakat yang saat ini mulai bergerak menuju ke jakarta dan sekitarnya,” ungkap Sultan dalam keterangan tertulisnya, Senin (30/11/2021).

Menurutnya, meskipun pemerintah dan pihak keamanan tidak melarang aksi damai ini dilaksanakan, Tapi di berharap jangan sampai lupa diri dan tidak peka dengan kondisi nasional yang sangat membutuhkan perilaku tertib protokol kesehatan dari masyarakat. Demi kebaikan bersama, kata, dia, sebaiknya kegiatan Reuni 212 kali ini dibatalkan.

“Umat Islam Indonesia harus menjadi pioneer dan teladan bagi umat lainnya dalam segala upaya preventif dan pemulihan sosial ekonomi bangsa dari ancaman pandemi Covid-19 yang masih terus bermutasi. Mari kita hargai dan hormati kerja keras ulil amri,” ajak Sultan.

Dia menilai tingkat kerumunan massa aksi 212 yang jumlahnya jutaan belum layak untuk diterapkan saat ini. Oleh sebab itu, ia meminta kepada masyarakat untuk tidak menganggap remeh dengan penyebaran Covid-19.

“Jangan sampai akan ada klaster 212 nantinya. Itu akan merugikan kita semua,” tuturnya.

Sultan mengingatkan kepada umat Islam agar tidak mudah terprovokasi dan harus memiliki kesadaran ber-Islam secara wajar. Jangan hanya menuruti keinginan sebagian orang yang senang memanfaatkan kekuatan politik umat.

Bagikan

TINGGALKAN BALASAN

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Leave a Comment

INDEKS

Wakil Ketua DPD RI Minta Reuni 212 Dibatalkan

NIIMNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan B Najamudin meminta umat Islam alumni 212 agar mengurungkan niatnya untuk melakukan aksi Reuni 212 pada tanggal 2 Desember mendatang.

Hal ini didasari demi pencegahan gelombang ketiga Covid-19 sekaligus adanya ledakan muncul varian baru Covid-19 jenis Omicron.

“Kami sangat menghargai dan mendukung setiap gerakan aksi damai umat Islam yang mengarah pada ukhuwah dan dakwah, namun karena situasi bangsa saat ini sedang dalam proses pemulihan yang sulit, maka kami harap para tokoh Umat untuk bersedia mengendalikan mobilitas masyarakat yang saat ini mulai bergerak menuju ke jakarta dan sekitarnya,” ungkap Sultan dalam keterangan tertulisnya, Senin (30/11/2021).

Menurutnya, meskipun pemerintah dan pihak keamanan tidak melarang aksi damai ini dilaksanakan, Tapi di berharap jangan sampai lupa diri dan tidak peka dengan kondisi nasional yang sangat membutuhkan perilaku tertib protokol kesehatan dari masyarakat. Demi kebaikan bersama, kata, dia, sebaiknya kegiatan Reuni 212 kali ini dibatalkan.

“Umat Islam Indonesia harus menjadi pioneer dan teladan bagi umat lainnya dalam segala upaya preventif dan pemulihan sosial ekonomi bangsa dari ancaman pandemi Covid-19 yang masih terus bermutasi. Mari kita hargai dan hormati kerja keras ulil amri,” ajak Sultan.

Dia menilai tingkat kerumunan massa aksi 212 yang jumlahnya jutaan belum layak untuk diterapkan saat ini. Oleh sebab itu, ia meminta kepada masyarakat untuk tidak menganggap remeh dengan penyebaran Covid-19.

“Jangan sampai akan ada klaster 212 nantinya. Itu akan merugikan kita semua,” tuturnya.

Sultan mengingatkan kepada umat Islam agar tidak mudah terprovokasi dan harus memiliki kesadaran ber-Islam secara wajar. Jangan hanya menuruti keinginan sebagian orang yang senang memanfaatkan kekuatan politik umat.

Tag

Bagikan :

TINGGALKAN BALASAN

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Leave a Comment