NIIMNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan dalam waktu terdekat Indonesia akan melakukan ekspor jarum suntik.  Hal ini seiring dengan rencana pemerintah untuk menyetop ekspor barang mentah

“Sebentar lagi bisa ekspor jarum suntik,” ungkap Jokowi dalam CEO Forum, Kamis (18/11).

Padahal, bahan baku untuk memproduksi jarum suntik ada di Indonesia. Dan selama ini, Indonesia mengimpor bahan baku jarum suntik dari beberapa negara.

“Contoh Stainless steel yang dibikin jarum suntik. Demand (permintaan) dari dunia untuk ini (jarum suntik) US$10 miliar. Indonesia impor banyak sekali tidak tahu berapa juta jarum suntik,” terang Jokowi memamerkan.

Maka dari itu, pemerintah memutuskan untuk menyetop ekspor stainless steel dilakukan. Dengan demikian, Indonesia dapat memproduksi jarum suntik sendiri.

“Sebentar lagi, Indonesia bisa bikin ini (jarum suntik). Barang itu (stainless steel) kami setop (ekspor). Mau tidak mau orang bikin di sini (Indonesia),” jelas Jokowi.

Ia mengatakan bahwa pemerintah tengah fokus membangun industri hilirisasi di dalam negeri. Dengan demikian, produksi dari awal hingga akhir dapat dilakukan di Indonesia.

“Artinya kita harus optimistis bahwa dengan stop ekspor raw material akan dapat keuntungan buka lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya,” tutup Jokowi.